Apa Jadinya Jika Mobil Menggunakan Mesin Pesawat Jet???

Charlie Broomfield, staff di majalah otomotif PPC (Practical Performance Car) Inggris merupakan salah satu builder mobil yang memiliki kemampuan & pengalaman yang luar biasa. Sayangnya, dia mulai bosan membangun mobil yang biasa-biasa saja. Tiba-tiba muncul ide liar, yang pastinya membutuhkan seluruh kemampuan & bakat dalam membangun mobil!

Idenya : Sebuah Rover SD-1 buatan tahun 1981, yang dikombinasikan dengan mesin pesawat Rolls-Royce Meteor dari pesawat tempur era PD II kebanggan Inggris, Supermarine Spitfire berkapasitas 27.000cc! Mesin 12 silinder ini sendiri dibeli oleh Charlie dengan harga yang murah, hanya £1,000! Charlie sendiri butuh waktu 2 tahun untuk membangunnya, dan menjadikannya bukan hanya mobil demo biasa, namun bisa dipakai juga di jalan raya

Meskipun memiliki kapasitas yang sangat besar, namun ternyata tenaga maksimumnya hanya 600hp. Kecil? Lihat torsinya : 1.500nm. EDAN! Lebih besar dari Bugatti Veyron! Tenaga brutal ini sendiri didapat jika menggunakan bahan bakar LPG, meskipun Charlie berkata bahwa bahan bakar unleaded yang dijual di SPBU biasa sendiri dapat dikonsumsi oleh mesin ini

Dengan muntahan torsi sebesar itu, SD1 milik Charlie ini mampu mencapai kecepatan hampir 260km/h tanpa perlu rpm lebih dari 2.000rpm! Charlie sendiri berkeinginan membuat SD1 ini mampu mencapai kecepatan maksimum 320km/h, yang tentunya membutuhkan modifikasi lebih lanjut di sektor aerodinamika & rigiditas sasisnya

Untuk menahan gempuran tenaga sebesar itu, Charlie memasang sistem gearboks super kuat yang berasal dari kombinasi antara gearboks truk GM TH400, serta set gear dari bus Leyland Leopard. Selain transmisi, sistem bahan bakarnya pun dibuat khusus, dengan sistem injeksi buatan Charlie, yang hebatnya lebih irit dibandingkan bawaan SD1, dengan konsumsi bahan bakar hanya 15,8km/liter!

Ini adalah video Rover SD1 ini, dalam acara TV terkenal, Fifth Gear, yang popularitasnya sendiri sama dengan Top Gear.